Detail Plat Kopel Sambung Baja WF 300 Dan Perhitungan Biaya [Part 3 of 7]

Menyambung baja WF 300 dapat dilakukan dengan 2 cara. Yakni menggunakan sistem baut mur dan las penuh. 2 metode ini sering diterapkan pada tiang kolom, balok serta kuda-kuda yang terbuat dari baja profil WF 300x150x6,5x9. Dan, langkah-langkah menentukan material plat kopel sambung akan Adan temukan dalam artikel ini.

Langsung saja. Material yang dibutuhkan untuk menyambung baja WF 250 dengan sistem baut mur adalah: 

1. Plat T=10 mm, ukuran: 150x410 mm sebanyak 2 buah. Berguna untuk menyambung bagian flends. Disingkat dengan PSF.
2. Plat T=8 mm, ukuran: 170x210 mm sebanyak 2 buah. Berguna untuk meyambung bagian badan WF. Disingkat dengan PSW.
3. Mur baut Ø3/4" jenis HTB (Hight Tension Bolt) sejumlah 30 biji.

Gambar detail plat kopel sambung seperti terlihat dibawah. Silahkan perhatikan posisi pemasangan baut mur, beserta plat sambung baja. PSF terpasang pada sayap baja WF 300, bagian tas dan bawah. Sementara PSW ada di tengah profil WF. Tepatnya sisi depan dan belakang.

Cara menentukan dimensi plat dan baut sambung

Yaitu berdasarkan tebal sayap/flens (t2), dan tebal badan/web (t1). Diketahui berdasarkan ukuran lengkap baja WF 200. t2 = 9 mm. Sementara ukuran ini tidak tersedia di pasaran. Maka PSF ditentukan menggunakan material plat baja T= 10 mm. Sedangkan t1 = 6,5 mm. Sehingga material PSW yang tepat adalah plat baja T= 8 mm. 

PSW tidak memakai plat baja T=6,5 mm karena material ini juga tidak tersedia. Pun, jika diganti dengan plat T=7 mm, tetap tidak ada. Maka dari itu, dipakai plat baja yang jauh lebih tebal. Dan, jatuhnya adalah plat T=8 mm. Material ini selalu tersedia, dan tergolong paling favorit diantara segala jenis material plat baja lembaran (hitam).

Hal yang sama juga terjadi pada plat kopel sambung type PSF. Sebenarnya cukup menggunakan plat baja T=9 mm. Namun karena ukuran tersebut juga tidak ada. Maka pilihan paling pas jatuh pada plat baja T=10 mm. Dari segi kekuatan, menggunakan material baja yang lebih tebal akan membuat konstruksi baja makin kokoh.

Sementara itu, untuk menentukan ukuran dan jumlah mur baut. Selalu dilakukan berdasarkan perhitungan struktur baja. Selain dengan cara tersebut, sebenarnya bisa juga dilakukan berdasarkan tebal plat sambung. Namun demikian bagi pemula, cara ini sebaiknya jangan diterapkan dulu. Sebab resikonya sangat tinggi.

Perhitungan berat dan biaya sambung baja WF 300 sistem baut

Berat material plat sambung, antara lain:

• PSF = 0,15 x 0,41 x 2 x 81,0 kg = 9,96 kg
• PSW = 0,17 x 0,21 x 2 x 48,61 kg = 3,47 kg

Jadi total tonase plat sambung adalah 13,43 kg.

Dengan demikian biaya pekerjaan diketahui berdasarkan rincian sebagai berikut:

1. Material plat = 13,43 kg x Rp 26.500,- = Rp 355.895,-
2. Baur mur 3/4" = 30 buah x Rp 20.000,- = Rp 600.000,-
3. Cat baja = 0,39 m² x Rp 48.000,- = Rp 18.720,-

Total biaya = Rp 974.615,-

Hitungan biaya sambung baja WF 300 sistem las

Penting diketahui dimensi material plat baja untuk sambungan las, sama dengan sistem baut. Oleh sebab itu, disini kita tidak perlu menghitung berat material plat baja. Komponen yang perlu kita hitung adalah kawat las. Caranya adalah menghitung panjang las yang akan diterapkan pada baja WF 300. Sebagai berikut:

• Panjang las pada PSF = (0,15 + 0,41) x 2 x 2 = 2,24 m
• Panjang las PSW = (0,17 + 0,21) x 2 x 2 = 1,52 m

Total = 3,76 meter

Rincian biaya pemasangan plat sambung sistem las sebagai berikut:

1. Plat baja = 13,43 kg x Rp 26.500,- = Rp 355.895,- (tetap)
2. Biaya las = 3,76 m x Rp 145.000,- = Rp 545.200
3. Cat baja = 0,39 m² x Rp 48.000,- = Rp 18.720,- (tetap)

Total biaya = Rp 919.815,-

Jadi selisih biaya pasang plat kopel sambung baja WF 300, antara sistem baut mur dan las adalah:

= Rp 974.615 - Rp 919.815

= Rp 54.800,-

Atau sekitar 5-6%.

Berbagi :